Pagelaran Wayang kulit dalam rangka memperingati Haul Eyang RM Iman Soedjono yang ke-149

06 Juli 2025

Pagelaran Wayang kulit dalam rangka memperingati Haul Eyang RM Iman Soedjono yang ke-149

matic.malangkab.go.id kec. Wonosari 06/07

Pagelaran Wayang Kulit Dalam rangka memperingati Haul Eyang RM Iman Soedjono yang ke-149, di Gedung Nitirejan - Area Wisata Pesarean Gunung Kawi Kecamatan Wonosari, Menjadi agenda rutin tahunan bagi masyarakat Desa wonosari kecamatan Wonosati khususnya kawasan Pesarean Eyang RM Iman Soedjono yang menjadi pusat wisata Religi.

Kegiatan ini di selenggarakan oleh Yayasan Ngesti Gondo Pesarean Gunung Kawi dan bertujuan untuk Mengenang dan memperingati Haul Eyang RM Iman Soedjono yang ke-149 dengan kegiatan yang bernilai SEni Budaya Luhur, Eyang Raden Mas Iman Soedjono adalah seorang tokoh penting di Pesarean Gunung Kawi, yang dikenal sebagai penerus dan penjaga makam Eyang Djoego, setelah Eyang Djoego wafat. Beliau adalah seorang bangsawan dan mantan anggota laskar Pangeran Diponegoro yang memilih menetap di Desa Wonosari, tempat makam gurunya, Eyang Djoego.

 

mewakili Pemerintah Kabupaten Malang, Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kab. Malang Bapak PURWOTO S.Sos.,M.Si berpesan Kepada seluruh masyarakat kabupaten malang khususnys masyarakat Desa wonosari terntang pentingnya menjaga dan melestarikan adat tradisi dan Budaya yang sudah menjadi kebanggaan Kabupaten Malang, sehingga dapat menumbuhkan keciantaan terhadap seni budaya warisan leluhur, beliau juga berharap kegiatan serupa untuk sesering mungkin di gelar sebagai langkah promosi Budaya Daerah yang ada di Kabupaten Malang sehimgga dapat mendatangkan Wisatawan dari luar Daerah untuk berkunjung yang berdampak langsung terhadap perputaran Ekonomi bagi para pelaku usaha yang ada di kawasan pesarean dan sekitarnya.


Dengan demikian, Pagelaran Wayang Kulit ini diharapkan dapat menjadi kegiatan yang bermakna dan dapat meningkatkan kesadaran dan apresiasi masyarakat terhadap nilai nilai luhur pada tempat yang di agungkan oleh masyarakat Wonsari, kesenian tradisional wayang kulit tak lepas dari simbol Seni Budaya yang berkaitan dengan perjalanan spiritual para Leleuhur dalam menjaga keutuhan Ragam Budaya yang ada di desa Wonosari dan sekitarnya. (crytink/red)

Komentar

Belum ada data komentar yang dapat ditampilkan