Pelatihan Inovasi dan Higienitas Kuliner di Malang: Mendorong Kualitas dan Daya Saing Wisata Lokal

21 Agustus 2024

Pelatihan Inovasi dan Higienitas Kuliner di Malang: Mendorong Kualitas dan Daya Saing Wisata Lokal

matic.malangkab.go.id - Kepanjen, 21 Agustus 2024 – Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Malang menyelenggarakan pelatihan peningkatan inovasi dan higienitas sajian kuliner di Hotel Grand Miami, Kabupaten Malang. Kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Bapak Purwoto, S.Sos., M.Si., selaku Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Malang.

Pelatihan ini berlangsung selama tiga hari, dari tanggal 21 hingga 23 Agustus 2024, dan diikuti oleh 40 peserta yang berasal dari berbagai desa di Kabupaten Malang. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan pelaku usaha kuliner dalam menciptakan sajian yang inovatif dan higienis, sebagai upaya mendukung peningkatan kualitas pariwisata kuliner di daerah tersebut.

Dalam sambutannya, Bapak Purwoto menyampaikan bahwa inovasi dan higienitas merupakan aspek krusial dalam industri kuliner. "Melalui pelatihan ini, diharapkan para peserta dapat meningkatkan kualitas produk kuliner mereka, sehingga tidak hanya menarik wisatawan, tetapi juga dapat memberikan dampak positif bagi perekonomian lokal," ujar beliau.

Kegiatan ini juga menghadirkan sejumlah narasumber berpengalaman yang memberikan materi dan pelatihan kepada para peserta. Narasumber tersebut antara lain Ibu Mahila Surya Dewi, S.Sos., M.Si., Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Malang; Ibu Dra. Wiwik Wahyuni, M.Pd; Pamungkas Suparmo, A.Md Par, Cluster Executive Chef; Rudianto, S.Tr.Par, M.M; Prof. Dr. Sucipto, STP, MP, IPU, Ketua Halal-Qualified Industry Development Fakultas Pertanian UB; Merinda Kusmaningtyas; dan Tyas Windarti, SE, seorang praktisi dan mentor bisnis.


Materi yang disampaikan meliputi pentingnya standar higienitas dalam pengolahan makanan, cara menciptakan inovasi dalam sajian kuliner yang sesuai dengan potensi lokal, serta strategi untuk meningkatkan daya saing usaha kuliner di pasar yang semakin kompetitif.

Para peserta menunjukkan antusiasme tinggi dalam mengikuti pelatihan ini. Mereka berharap dapat menerapkan pengetahuan dan keterampilan yang diperoleh untuk meningkatkan kualitas dan daya tarik produk kuliner yang mereka tawarkan. Selain itu, kegiatan ini juga menjadi kesempatan bagi para pelaku usaha kuliner untuk membangun jaringan dan saling berbagi pengalaman.

Pelatihan ini merupakan bagian dari upaya Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Malang untuk mendorong pengembangan ekonomi kreatif, khususnya di bidang kuliner, yang berkelanjutan dan berkualitas.



mc.pw

Komentar

Belum ada data komentar yang dapat ditampilkan